Puluhan Atlet Sepatu Roda dan Sketboard Tampil di Porkab

LOTENG – Puluhan atlet sepatu roda dan skateboard dari berbagai kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, baru-baru ini menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam ajang Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) XII tahun 2025.

Kompetisi bergengsi yang digelar oleh Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Lombok Tengah ini berlangsung meriah di kawasan Mandalika.

Sebanyak 44 atlet sepatu roda dan 25 atlet skateboard dari 12 kecamatan berpartisipasi dalam ajang ini.

Mereka tidak hanya bersaing untuk memperebutkan medali, tetapi juga mengasah kemampuan sebagai persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB dan Pekan Olahraga Nasional (PON).
Sekretaris Porserosi Lombok Tengah, Lalu Faizul Ulya, mengatakan Porkab menjadi wadah penting bagi para atlet muda untuk menunjukkan potensi dan bakat terbaik mereka. “Sebanyak 12 kecamatan sudah mengirimkan perwakilan. Para atlet tampil sangat antusias dan bersemangat, baik di cabang sepatu roda maupun skateboard,” ujar Lalu Faizul.

Ia menambahkan, antusiasme peserta yang tinggi menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap olahraga sepatu roda dan skateboard terus meningkat.
Porserosi berharap, dari ajang ini akan lahir bibit unggul yang mampu mengharumkan nama Lombok Tengah di tingkat nasional.

Sepatu Roda Meski memiliki potensi besar, Lalu Faizul mengakui bahwa cabang olahraga sepatu roda dan skateboard masih menghadapi kendala fasilitas.
“Kita masih sangat kurang venue, terutama untuk sepatu roda dan skateboard,” ujarnya.

Kendati demikian, Porserosi Lombok Tengah tetap optimistis karena pada ajang Porprov NTB 2023 lalu, cabang sepatu roda berhasil menyumbangkan sembilan medali untuk daerah tersebut. Capaian ini menjadi bukti bahwa atlet-atlet Lombok Tengah memiliki daya saing tinggi di level provinsi.

Harapan Menuju Porprov dan PON Penyelenggaraan Porkab XII kali ini juga sekaligus menjadi ajang uji coba untuk venue yang berpotensi digunakan dalam Porprov maupun PON mendatang.
“PB Porserosi Pusat sudah melakukan survei ke lokasi. Insyaallah venue ini akan dijadikan tempat pelaksanaan Porprov dan PON,” kata Lalu Faizul optimistis.
Ia berharap, dukungan dari pemerintah daerah, KONI, serta masyarakat terus mengalir agar pengembangan olahraga sepatu roda dan skateboard di Lombok Tengah semakin maju.

Dengan pembinaan berkelanjutan dan fasilitas yang memadai, Lombok Tengah diyakini mampu mencetak lebih banyak atlet berprestasi di masa depan.
Porkab XII Lombok Tengah 2025 menjadi momentum penting bagi kebangkitan olahraga ekstrem di daerah tersebut, bukan hanya untuk meraih medali, tetapi juga untuk meneguhkan semangat dan kebanggaan generasi muda dalam membawa nama daerah ke tingkat yang lebih tinggi. (Dar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.