LOMBOK TENGAH – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah, H.Mayuki kembali buka suara soal keberadaan asset daerah yang tak terurus. Mayuki menyebutkan, banyak aset pemkab yang tak terurus.
Disinggung Mayuki, banyaknya hotel ditemukannya tak mengantongi izin. Ini juga sangat disayangkan, mengingat ini pengakuan perizinan dan pemda yang dinilai teledor.
Politisi PPP ini juga akan melakukan pengecek dan investigasi mengumpulkan data, seperti contoh sederhana perdebatkan kaitan sewa ruko pertokoan Praya yang masih pakai standart lama. Sehingga dewan mempersoalkan hal itu juga.
“Banyak sekali kantor dinas sudah tidak terpakai, jadi bagaimana kita bisa pemanfaatan ke depan, terutama eks kantor bupati, DPRD bisa dibangunkan bangun mall dari investor untuk membangun daerah,” tutupnya. (Dar)






